- Judul Buku : Maju Bersama Pendidikan
- Pengarang : Ma’ruf, Syamsul Kurniawan
- Panggil : 370.1 Mar m
- Penerbit : STAIN Pontianak Press
- Tahun Terbit : 2017
- Jumlah Halaman : 166 Halaman
- ISBN : 9786029152494
- Unduh e-Book : >>Download<<
Buku Maju Bersama Pendidikan ini mencakup 11 pokok bahasan:
Bahasan pertama membahas Pendidikan Pada Lokasi rawan Konflik, pada bagian ini dibahas tentang konflik antar dua kubu yang terjadi di Pontianak Kalimantan Barat (Kalbar), hari Rabu tanggal 14 Maret 2012, menyentakkan semua pihak dan elemen bangsa yang ada di Kalbar. Tanpa ingin menghakimi, tulisan ini ingin melihat bagaimana upaya pendidikan “membangun toleransi dalam pluralitas” pada lokasi rawan konflik. Konflik terjadi sewaktu benturan kepentingan.
Bahasan kedua Pengembangan program ekstrakurikuler pembelajaran PAI (Pendidikan Agama Islam) di sekolah, proses pembelajaran PAI (Pendidikan Agama Islam) di sekolah harus diberikan melalui dua program, yaitu program intrakurikuler dan ekstrakurikuler, agar tujuan dan kompetensi PAI dapat dicapai sesuai standar yang diharapkan.
Bahasan ketiga Pendidikan multikultural dalam Islam, pendidikan multikultural pada dasarnya tidak bertentangan dengan ajaran Islam, khususnya Al-Qur’an yang menjadi sumber hukum agama Islam. Keanekaragaman yang ada justru menjadi kekayaan intelektual untuk dikaji, sebagaimana beberapa ayat Al-Qur’an menjelaskan hal tersebut.
Bahasan keempat Pendidikan ber-asrama dalam menanamkan karakter bangsa, kondisi kehidupan bersama masyarakat dalam Negara Bangsa sedang mengalami krisis multidimensi yang akut. Berbagai problem sosial, ekonomi, politik dan kebudayaan terus mendera bangsa ini.
Bahasan Kelima Akreditasi Sekolah / Madrasah, didalam Konstitusi Negara Republik Indonesia ditegaskan bahwa pendidikan merupakan sarana mencerdaskan kehidupan bangsa. Untuk mewujudkan itu semua perlu diusahakan terselenggaranya satu sistem pendidikan nasional yang bermutu dan mengikatkan keimanan dan ketakwaan serta akhlak mulia dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa.
Bahasan keenam Pendidikan karakter dalam Islam, pendidikan adalah usaha dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagaman, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, dan lain-lain.
Bahasan ketujuh Penelitian Tindakan Kelas (PTK) sebagai metode alternatif perbaikan proses berkesinambungan, belakangan ini Penelitian Tindak Kelas (PTK) semakin menjadi trend untuk dilakukan oleh para profesional sebagai upaya pemecahan masalah dan peningkatan mutu di berbagai bidang.
Bahasan kedelapan Pendekatan pembelajaran PAI berbasis CTL, pendekatan Kontekstual atau Contextual Teaching And Learning (CTL) merupakan konsep belajar yang membantu guru mengaitkan antara materi yang diajarkan dengan situasi dunia nyata siswa dan mendorong siswa membuat hubungan antara pengetahuan yang dimilikinya dengan penerapannya dalam kehidupan mereka sebagai anggota keluarga dan masyarakat.
Bahasan kesembilan Pendekatan pembelajaran PAI berbasis Discovery dan Inquiry, merupakan proses belajar yang melibatkan keaktifan pola fikir setiap peserta didik, yang mana materi pelajaran bukan hanya diberikan sebuah pertanyaan untuk mencari sendiri jawabannya serta mencari konsep-konsep yang ada tetapi mereka menemukan konsep yang baru dengan bahasa mereka sendiri.
Bahasan kesepuluh Sekolah yang efektif, adalah sekolah yang dapat mencapai target yang telah ditetapkannya sendiri. dan Bahasan kesebelas Pendekatan pembelajaran PAI berbasis kooperatif, model pembelajaran cooperative learning adalah salah satu model pembelajaran yang menempatkan siswa sebagai subjek pembelajaran (student oriented). Dengan suasana kelas yang demokratis, yang saling membelajarkan memberi kesempatan peluang lebih besar dalam memberdayakan potensi siswa secara maksimal.
Editor: Zulmi